Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2011

untuk 1 orang...

---untuk kau yang cantik di sebrang mejaku Kau mendiamkanku, entah sudah berapa jam sejak terakhir kau bicara denganku. Aku tahu aku telah melakukan hal yang membuatmu kesal. Aku menyadari dan aku sedang dalam keadaan sengaja melakukannya. Kau diam. Aku juga diam. Kau tak mau menyapa. Akupun enggan. Kau berharap kau dapat mengguncang perasaanku? Tidak lagi. Ketika kau diam. Aku juga akan diam. Kita lihat, siapa yang akan menang, Tuan... Aku menyukaimu yang banyak bicara dan terlihat pintar di hadapanku. Aku suka menjadikan diriku bodoh di hadapanmu agar kau selalu bicara. Tapi jika kau adalah baja, aku memilih menjadi titanium. ---kau, yang duduk di dekat dinding dan aku berdiri di dekat jendelanya Kau juga mendiamkanku. Aku mengharapkan kau menyapaku sejak kemarin. Ah tidak, dari sebulan, mungkin 2 bulan yang lalu. Sekarangpun aku masih mengharapkannya. Tapi aku tak begitu ambisius seperti kemarin karena kutahu kau merindukanku. Hey, aku juga merindukanmu. Tak bisakah kita melu